KaTeTe Non BLOG

“Ketahuilah bahwa kesulitan itu akan membuka pendengaran dan penglihatan, menghidupkan hati, mendewasakan jiwa, mengingatkan hamba dan menambah pahala” a “Ketahuilah, bahwa kesabaran itu akan menutup aib, ketabahan itu akan menjadi penutup bagi kekeliruan, dan kedermawanan itu adalah pakaian yang besar yang akan menutup semua kekurangan dan cacat” a “Ketahuilah, bahwa yang terbaik dari hari-hari kita adalah ketika kita menjadi tujuan dan bukan kita yang menuju orang lain” a “Ketenangan itu hanya ada bersama kesendirian, rasa aman itu hanya ada bersama tindakan ketaatan, cinta itu hanya ada bersama penetapan janji, dan kepercayaan itu hanya ada bersama kejujuran” a “Kehidupan ini adalah kesempatan yang hanya bisa di rasakan setelah kita kehilangan” a “Jangan takut dengan kesulitan, sebab kesulitan akan menguatkan hati, akan membuat kita merasakan nikmatnya sehat, akan membulatkan tekad, akan mengangkat kedudukan dan akan memunculkan kesabaran” a “Di antara ta

si hasan yang selalu rame di kelas... nulisnya jadi lama. si hanief yang main komputer terus... klo disuruh solat, ngaji, belajar... pake berantem dulu terus dapat laporan kalo hanief suka gak bikin PR dan alasan ketinggalan ya Alloh saya merasa tidak ada gunanya jadi ibu tidak bisa mengarahkan anak2nya menjadi lebih baik ya Alloh aku mohon bantuanMU mudahkan saya dan mas imam menjadi contoh yang baik buat hanief dan hasan mudahkan kami mengajak mereka pada kebaikan mudahkan dan gerakkan hati anak anak kami untuk menjadi insan yang unggul dlm kebaikan aamiin yra

Libbie Annatagia wrote: :: Teringat kata2 ayahku, bahwa hidup ini bukan perlombaan. Manusia diciptakan bukan utk berjuang mjd yang terhebat, terkaya, tercerdas, tercepat, terganteng/tercantik, atau terpopuler. Sejatinya manusia diciptakan utk beribadah. Sebuah kata singkat yg bermakna & berimplementasi luas..  Wama kholaqtuljinna wal insa illa liya'budun (Firman Allah, tidaklah aku ciptakan jin dan manusia  kecuali untuk beribadah).

beberapa hari terakhir ini aku kepikiran untuk bekerja, menghasilkan sesuatu... menjadi manusia yang berarti, yang dipandang mulia oleh manusia maupun Rabbnya... yang tampak cerdas dan berwibawa...hehe tidak hanya menjadi seorang house keeper atau housewife  yang hanya mengurusi itu  itu melulu.. aku merasa sangat rendah walaupun kalau ingat bunda Dina Mariance eh Dina ANdriana  jadi sedikit ada semangat/motivasi aku melihat dia cukup berhasil menjadi ibu (*lagi nggak ngomongin kekurangannya.... eh kurang nya ada... kurang kurus>>> mlayu.....wuzzzz) si Bunda ini bisa mengantarkan anak  anaknya menjadi anak yg solihah dan solih anak yg sarat dengan prestasi saya yakin keberhasilan anak - anak adalah keberhasilan orang tua tapi entah mengapa aku tuh ingin banget menjadi seseorang  yang tidak hanya dikenal sebagai seorang ibu namun seseorang yang bisa berkontribusi untuk masyarakat sambil mempunyai penghasilan sendiri *tuing orang yang beker