KaTeTe Non BLOG

sore ini aku baru aja bangun tidur siang.... terbangun karena ada tamu... tp alhamdulillah jadi gak telat garap data pendidik dan siswa. Pas lagi di depan komputer, mas hanief bilang  " bu, aku kok kangen dik beryl ya. aku pengen kayak kemaren je... " " Kemaren yang mana?" tanyaku. "ya waktu sodara2 pada nginep sini"... "ooo......" Beberapa hari ini adikku yang tercintrong nginep dirumah bareng anak2nya. Di hari pertama, mas emir dan ms zidan juga nginep sini. Suasana ramai dan menyenangkan beberapa hari ini sudah mengena hatinya. mungkin kami semua kali ya.... rasanya sepi begitu mereka pulang. "bu, aku kok pengen nangis ya...." ucap mas hanief tiba-tiba. "kenapa?..." "rasanya sepi, jalan - jalan yuk bu...!" hihi.... geli campur terharu... Sebenarnya pengen juga mengajak mereka jalan, tapi aku harus menyiapkan data yg harus kubawa ke diknas besok pagi. Akhirnya, habis maghrib ku telponlah mereka... seper

Semoga kita senantiasa terpacu untuk mengukir prestasi amal yang akan memperberat timbangan kebaikan di yaumil akhir, berikut rangkaian yang bisa dilakukan 1. Agenda pada sepertiga malam akhir a. Menunaikan shalat tahajjud dengan memanjangkan waktu pada saat ruku’ dan sujud di dalamnya, b. Menunaikan shalat witir c. Duduk untuk berdoa dan memohon ampun kepada Allah hingga azan subuh Rasulullah saw bersabda: يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الْآخِرُ فَيَقُولُ مَنْ يَدْعُونِي فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ “Sesungguhnya Allah SWT selalu turun pada setiap malam menuju langit dunia saat 1/3 malam terakhir, dan Dia berkata: “Barangsiapa yang berdoa kepada-Ku maka akan Aku kabulkan, dan barangsiapa yang meminta kepada-Ku maka akan Aku berikan, dan barangsiapa yang memohon ampun kepada-Ku maka akan Aku ampuni”. (HR. Bukhari Muslim) 2. Agenda Setelah T

i really love to hear my son call my name in a good way. Feels like in heaven. hasan also  like to say  "adik sayang ibu".... then he hug me hmmm.... melted...

Senangnya .... akhirnya daku makan duren setelah sekian lama menahan diri demi suami. Pagi ni temen2 pada ngobrolin duren di fb. Memang saat ini lagi musim durian. Rasanya semua menikmati musim durian ini, kecuali aku yang menahan diri. HArga durian yang biasanya mahal pun turun drastis. hmmm jadi kepengen. Semenjak menikah, aku harus menghormati suamiku yang tidak bisa membaui durian. Beliau dan kakaknya langsung mual (parahnya pernah sampai muntah) begitu mencium bau durian. Demi keberlangsungan rumah tangga....(weleh2 ampuh men kalimate) aku menahan diri. Selain itu mas Hanief juga ternyata mengikuti jejak ayahnya, tidak bisa makan durian.  Terhitung hingga sekarang (10 th pernikahan) aku makan durian 2 X. Yang pertama, waktu bapak ngasta ke Ploso Kuning ( tempat tinggal kami waktu itu) dan yang kedua di Kudus. Nah kalo sekarang daku ngebet duren, wajar lah. Secara, dulu sebelum nikah daku penggila duren. Hari ini dimudahkan jalannya dengan hantaran duren dari

Suamiku adalah manusia pilihan. Maksudnya yang dipilih Alloh untukku.. Subhanalloh wal hamdulillah. Dia sosok : yang sangat mengerti siapa aku mengerti bagaimana menghadapiku,  yang sangat toleran padaku,  yang mempunyai kesamaan dalam banyak hal denganku yang menyayangi keluarganya....( iya to pak?) Beberapa waktu yang lalu bi idnillah, saya mempunyai kesibukan yang membuat saya mengesampingkan urusan rumah tangga seperti masalah masak, setrika dan membereskan rumah. Semua yg kukerjakan serba instan, makan seadanya atau beli lauk, setrika seragam mereka di pagi hari, abis maghrib udah ngantuk. PAda saat seperti itulah sang suami berperan banyak tanpa mengeluh menawarkan bantuannya. sampai-sampai aku malu dan berkata " hehe maaf ya pak, aku kok jadi sok sibuk gini. Tidak menghasilkan lagi...." Then, he said " rapapa, sing penting kan manfaat. Gajine seka GUsti Alloh".... O God, terima kasih telah Kau pilihkan manusia terindah dalam hidupku. Me

hari ini daku full at home....alhamdulillah. Manusia memang membutuhkan kesibukan dan istirahat. Setelah sekian hari sibuk kesana kemari, hari ini daku berkesempatan memasak, menyetrika, menemani anak-anak yang sedang libur, nge-net gak ada abisnya (walaupun kadang perlu ngalah sama anak-anak). salah satu kegiatan yang harus ku kerjakan adalah memasak. walaupun rasa enggan masih ada, namun daku harus bangkit demi semuanya....ceile. sudah berminggu-minggu gak masak serius je. menu hari ini  adalah oseng - oseng tempe rempelo ati, semur rempelo ati buat H&H, sayur sawi, goreng tempe. Tapi yang baru selesai cuman osengnya... nih dia,

Adik-adik saya yang muda dan yang potensi masa depannya besar, Sejak muda saya belajar dan bekerja keras TIDAK UNTUK MENCARI UANG sampai usia 35 tahun. Saya tidak mendasarkan keputusan pribadi dan karir atas jumlah uang, tetapi atas kegunaannya bagi kekuatan jiwa, kebaikan nama, dan kompetensi profesional saya. Ternyata, jika kita TIDAK berfokus pada uangnya, kita MENJADI LEBIH PANTAS DIBAYAR LEBIH MAHAL DAN LEBIH AWAL. Jadilah orang muda yang jujur, sigap, ikhlas belajar, rajin bekerja,dan tabah melalui kesulitan. Bersabarlah, karena akan datang masa di mana Anda pun terheran-heran mengapa Anda dihargai setinggi itu.

Hari Rabu pagi yang rada mendung kemarin, murid murid Pos Paud Cempaka kami ajak ke Taman Gajah (kami namakan sendiri karena ada gajah besarnya.) di Lapangan Denggung, Sleman. Anak -anak kami ajak bermain main dengan alat-alat permainan yang ada disana. Mereka tampak senang sekali, terutama dengan ayunan dan odong-odong. Pos Paud kami memang belum mempunyai alat permainan di luar ruang semacam ini. Oleh karenanya kami merasa perlu mengajak mereka untuk mengenalkan berbagai macam permainan yang menggunakan alat. Disana kami juga bermain menjadi petualang. Berbekal double tape, kami semua berpetualang mencari daun atau apa saja untuk kami tempelkan ke double tape yang sudah melingkar di pergelangan  tangan kami.  ASyik sekali....

“ it hurts to be hated by someone we used to love. but, the opposite is also true. to hate someone we used to love also hurts, no matter how you look at it. ” ___ sebelumnya, gw menyatakan bahwa saat ini gw tidak merasa memiliki masalah dengan siapapun, baik di csui04 maupun di luar komunitas csui04. meskipun demikian, mungkin ada beberapa dari hal-hal yang akan gw tulis di sini yang ‘potensial menyinggung’ perasaan orang yang membaca (apalagi kalau anda adalah orang yang ke-GR-an =) ) dan gw menegaskan bahwa hal tersebut sama sekali tidak ditujukan seperti itu. (tuh kan bener… masa gw harus nulis beginian setiap kali?)  whatever.  silakan melanjutkan hanya setelah anda memahami pernyataan di atas. di dunia ini, kadang gw melakukan hal-hal yang menyakiti orang lain. mungkin secara tidak sengaja atau tanpa sadar. mungkin sebagai ‘balasan’ terhadap orang-orang yang gw anggap telah menyakiti gw. mungkin juga apa yang tidak gw anggap sebagai ‘tindakan yang menyakitkan’ dianggap sebalikny

Sahabatku yang pagi ini sedang dinantikan kepantasan upayanya bagi rezeki yang sudah disiapkan untukmu, dengarlah ini ya? Pekerjaan adalah pekerjaan, sesuatu yang netral yang nilainya ditentukan oleh nilai dari orang yang melakukannya. Orang dengan sikap dan perilaku yang buruk, akan merusak sebaik-baiknya pekerjaan. Orang yang baiklah yang menjadikan sebuah pekerjaan itu baik, yang menyejahterakan, dan yang membahagiakan. Sehingga engkau yang baik hatinya, jernih pikirannya, dan indah perilakunya, akan berhasil dalam pekerjaan apa pun. Engkaulah penentu keberhasilanmu dalam pekerjaan apa pun. Bukan pekerjaannya, tapi orangnya. Semoga rezeki kita baik hari ini ya? Aamiin

Salah satu ilmu yang melemahkan kehidupan adalah patuh kepada pendapat salah. Sebagian besar dari kita memboroskan kekuatan hidupnya dengan mematuhi nasihat yang salah. Sehingga pelajaran yang paling penting dalam hidup ini adalah membongkar pelajaran salah. Dan kemampuan yang dibutuhkan untuk itu adalah kemampuan mengabaikan. Kita terlalu mendengarkan pendapat orang yang tidak suka melihat kita berhasil. Maka apa pun yang dikatakan oleh orang yang tidak berpihak kepada kepentingan kita untuk berhasil, ABAIKAN, siapa pun dia. Tapi, abaikanlah dengan cara yang santun - karena dia khan salah sekarang; jika dia besok menjadi penasehat yang baik, kita tidak membuangnya - karena sekarang kita masih santun.  Antara Impian dan Kenyataan

Sepeda yang tak jadi hilang.... Pagi itu aku baru sadar kalau sepeda Hanief tidak ada.  Sepeda itu kucari – cari ke seantero rumah namun tidak kutemukan. Padahal sudah semua sudut kujelajahi. Tak sabar aku menantikan kedatangan anakku. Dia masih sekolah dan baru datang jam 11 nanti. Lalu kutelpon ayahnya, siapa tahu dia tahu sepeda itu ada dimana ( walaupun aku sangsi juga). Jawaban suami sangat enteng sekali “ paling di rumah tetangga” begitu katanya. Mungkin juga siy, pikirku. Ketika hanief datang kutanyakan padanya “ Mas, sepedamu dimana?” “Gak Tahu” jawabnya tak kalah enteng sama bapaknya. “Kemarin aku taruh di Garasi” “Di rumah gak ada lho mas. Cari sana!” “ Sapa tahu di rumah Papo”. Tanpa berganti baju di mencari sepedanya di rumah tetangga dan ke rumah temannya di depan masjid. Hasilnya nihil. Entah kenapa aku juga jadi gak peduli lagi, habis mau gimana lagi kalo memang  sudah tak ada. Mungkin kami memang kurang berzakat dan bersedekah. Mungkin juga kami kurang peduli dengan ba

Alamat Email Media Massa Cetak

Aku sering memandangi rumahku berlama-lama. Kadang dari dekat, kadang dari kejauhan. Bukan untuk menganggumi keindahannya, karena rumahku kecil saja, berantakan pula. Tapi semua tentang rumahku, aku menyukainya. Karena memandang rumahku, aku jadi memandang diriku sendiri dan kekayaanku. Sebagai diriku, ia menggambarkan betul watakku, kebaikanku dan keburukanku. Rumah itu serba gelap, tak pernah kucat, tak pernah kurampungkan secara semestinya, dan banyak ketidaksempurnaan di sana-sini. Ada lantai yang tidak rata, ada lantai dari marmer perca, ada tembok yang tidak simetris, ada tanaman-tanaman yang tidak rapi, dan penuh kesalahan tata ruang di sana-sini. Rumah ini benar-benar bukan hasil karya seni, tapi hasil spekulasi.  Spekulasi dari realitas hidup yang cuma bisa kujalankan dengan cara merambat. Setindak demi setindak. Dan rumahku adalah dari tindak demi tindak itu. Bukan sebuah kesatuan. Makanya di banyak sudut cuma berisi kesalahan. Tapi begitulah hidupku,

Setiap orang tua akan khawatir ketika anaknya sakit. Apalagi apabila temperatur  tubuhnya tinggi. Ada kesalahpahaman umum yang mengatakan bahwa semakin tinggi suhu badan, semakin sakit anak. Kepercayaan lain bahwa demam adalah musuh anak-anak sehingga harus diperangi dan temperatur harus dikembalikan ke normal. Kenyataan adalah bahwa diawal pertumbuhannya , anak-anak sering demam hanya karena hal-hal kecil. Penyakit-penyakit yang relatif tidak berbahaya, seperti flu dan radang tenggorokan, sering menyebabkan suhu tinggihingga 41°C. Sebaliknya, banyak penyakit yang dapat mengakibatkan kematian, seperti leukemia dan polio, hanya menimbulkan sedikit demam atau tidak sama sekali. Berat tidaknya penyakit anak- anak tidak hanya ditentukan oleh catatan termometer. Anak-anak yang menderita pneumonia atau meningitis dan suhu 40°C  masih tetap sakit meskipun suhu tubuhnya telah kembali normal. Anak-anak yang terkena radang tenggorokan dan demam hingga 38.3°C tidak kurang berbahayanya dengan a

aslkm wr wb, pagi ini ada sedikit waktu luang yang bisa kugunakan buat nulis2 dikit. setelah 2 minggu ini berkeliaran entah kemana aja. Actually, i just want to spend my time 4 a good thing... PAUD, Ngaji, Blogging???? kapan ya ?, Fban, nge game(manfaat nya di sisi mana ya ?) bingooong dewe. mulai hari ini aku ,mau coba nulis yg baik dan bener ah. demi sesuap berlian dan emas. Doain aku ya, biar tetep istiqomah....amin sukanya menggok fban siy...nulisnya entah kemana... aku nulis dulu yaw... Oke deh.. ba bai doeloe..... quote of the day ( from a friend of mine, Yuni):  . You are what you say....what you write about......how you judge and talk of people.....how you look at others......; It all represent your image as a person, your quality, your soul......; Even a single phrase, dot or point on your writing.....though it is hard, somehow, try to be fair to others...

Seringkali aku merasa terlalu sering membuat kesalahan pada orang lain, khususnya orang - orang yang berada di sekelilingku. ataupun orang-orang yang sering berinteraksi denganku baik langsung maupun tidak langsung...maksudnya via dunia maya. Ucapan ataupun komentar sering membuat mereka salah mengartikan maksudku. Insya Alloh semua ucapanku berniat baik lho...klo pas jelek berarti aku lagi becanda. Oleh karenanya, melalui blog ini saya memohon maaf atas segala khilaf, baik yg kusengaja ataupun tidak, yang masih ku ingat ataupun sudah kulupakan, yang kurencanakan atau pun mak bedundug....dsb. Special buat Sita Rahmawati, yang sakit hati dengan guyonanku yang kasar....maaf beribu ribu maaf.  kenalilah diriku lebih mendalam, insya Alloh engkau akan mengerti kapan aku guyon, dan kapan aku serius. kayaknya banyak guyonnya deh. buat yang sering tak rasani..... hehehe.... maaf ya. tanpa kalian hidupku garing....nggak ding... from the bottom of my heart....i really ask ur apologize....

Suatu ketika saya membaca  artikel tentang keampuhan ayat 1000 dinar  dalam mengatasi problem yang sulit di blog bapak  Nurhana Tirtaamijaya . Beliau menceritakan pengalamannya mengunakan ayat tersebut untuk mengatasi problem pelik yang dihadapinya. Beliau membaca ayat 1000 dinar sebanyak 1000 kali sehari dengan cara setiap selesai sholat wajib 5 waktu beliau membaca 200 kali, hingga jumlahnya jadi 1000 kali. Beliau melaksanakan wirid tersebut selama satu tahun hingga masalah yang dihadapinya selesai dengan baik. . Saya tidak pernah mendengar istilah ayat 1000 dinar dalam Al Qur’an maupun Hadist. Setelah saya membaca ayat yang ditulis beliau sebagai berikut : …Wamayyataqillaha yajj’allahuu makhrojaa (2) Wayarzuqhu min haitsu laa yahtasib, wamayyatawakal alallahi fahuwa hasbuhuu. Innallaha baalighul amrih. Qod ja’alallahu likulli syai’ain qodroo. …Barang siapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan ke luar. (2) Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada d

Aslkm.... dah lama ya gak nulis ...kangen ... sebenarnya sudah sejak kemaren pengen nulis tapi kok serasa waktu berlari tak terkejar. waktunya habis buat tidur siy...hehe. Masak siy? Nulis apa ya... mulainya gmana ya...? hehe... Hari Selasa aku jemput Dewi di Mirota jam 11.30an. Disana ketemu Dininya Wiwin yg lagi S3. abis ntu langsung pulang. Ngobrol ngalor ngidul sambil masak dan menunggu waktu jemput sekolah anak2.  Hujan mulai datang, hatiku sudah gak karuan. Plis Ya Allloh, jangan hujan hari ni, karena kalo hujannya deras kamar yang dipake Dewi istirahat pasti bocor besar.... salahnya aku baru berdoa ketika hujan deras sudah datang. harusnya sejak kemaren kali ya. Dan, yang kusangkakan menjadi kenyataan .... kamar tamu bocor. basah dimana2. OMG. trus ibu Agus rawuh mau FBan.... lagi nyandu ya bu...hehe. Beliau nunut solat di kamar hanif, yg juga bocor...kayaknya judul diatas harusnya bukan wisuda ya, tapi Bleak House....hehe kayak judul skripsiku aje. Pokoknya hari itu aku w

tonight i look at you and you're so beautiful, there's so ma-ny things I wan-na say, wish i could show you now, how far I'd go, just to prove my love will never fa-de, id steal the stars above, but that would steal my real love, of what I need to let you know Chorus: let me love you this way, by never let-ting go, until my dyin day, (3rd time replace with (never til the day i die) let me love you this way, (2nd time with (baby) on the end) (3rd with yeah at end) by staying near ur side, always and as the years go by, you know in your heart, that this feeling that I have is real, and if you'd asked me for - the whole wide world, I would get it, borrow beg or steal, but would that make you see, just how much your love really means, would it truly let you kno-w chorus And I wanna be, more than a man, looking for just one night, oh - let me show you thats not the way I am, oh darlin, (let me love you this way) let me love you now, i'll never

Tulisan ini ku persembahkan untuk sahabatku Asri. Kuanggap tulisan ini untuk mengingatkanku akan berartinya dirimu saaat itu. Ketika saya masuk Universitas Diponegoro Semarang, suasana hati saya tidak begitu baik. Banyak hal yang melatar belakanginya, diantaranya penolakanku akan takdir bahwa aku harus bersekolah di Semarang…sementara yang kuinginkan adalah kuliah di UGM Jogjakarta. Saya merasa kondisi Semarang tidak bersahabat buatku, dilihat dari cuacanya yang panas dan orang- orangnya. Penilaian saya ini didasari pengalaman saya waktu SMA. Saya diundang oleh Depdiknas (dulu-red) untuk mengikuti penataran kepemudaan se- Jawa Tengah selama beberapa hari. Saya kebetulan harus tinggal di sebuah mess bersama anak- anak Semarang . Dari beberapa teman baru saya itu hanya satu yang tidak memandang rendah anak – anak dari luar Semarang. Peristiwa itu telah terpatri di pikiran saya dan membuat saya tidak bersemangat menyambut hari pertama kuliah saya. Suasana hati saya saat itu kalau haru